Video Viral Tertangkapnya Penjual Dan Disebarkan Di Cina, Haruskah Cina Dituntut ?






Ternyata Wabah Covid 19 Sengaja disebarkan oleh pemerintah Cina. Dengan membeli dan menyebarkan virus, dan melakukan percobaan  di uhan di Xinjiang. Fasilitas Hubei pertama dilakukan penyebaran. Dengan sengaja untuk memukul  aktivis hongkong, benar atau tidaknya bidas di tonton videonys ?. setelah kami telusuri ternyata akun reddit wuhan virus from away, split diakses karena di blok oleh beberapa provider, seperti my republic, first media, Mnc dan telkomsel.

Namun menurut kumparan beriata ini hoax. Hal ini Disarkan velum jelasnya Kasus Libels terungkap. Hanya berdasarkan kesimpulan dari kumparan saja. seperti tulisanya di bawah ini :

Salah satu pengguna Facebook menuliskan: "AS baru saja menemukan orang yang membuat dan menjual senjata biologi virus corona ke China; Charles Lieber, Kepala Departemen Kimia dan Biologi di Harvard University, AS. Dia baru saja ditangkap hari ini, menurut sumber departemen AS.

Semua klaim tersebut dipastikan hoax, menurut laporan Reuters. Kementerian Kehakiman AS memang menangkap Lieber, tapi bukan karena menciptakan virus corona baru untuk dijual ke China. Lieber dan dua peneliti China di luar Harvard University dituntut pengadilan karena berbohong terkait dugaan keterlibatan mereka dengan pemerintah China. 

Penangkapan ketiganya merupakan bagian dari upaya agresif otoritas AS untuk menghalau apa yang mereka sebut sebagai taktik China untuk mencuri kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi milik AS.

Pada 28 Januari 2020, jaksa menuduh Lieber berbohong soal partisipasinya dalam program Thousands Talents Plan besutan China, yang dibuat untuk merekrut peneliti dari luar negeri.

"Tanpa diketahui pihak Harvard University, sejak 2011, Lieber menjadi “ilmuwan strategis” di Wuhan University of Technology (WUT) di China dan merupakan pekerja kontrak dalam Thousands Talents Plan milik China dari atau sekitar 2012 sampai 2017," demikian pernyataan resmi Kementerian Kehakiman AS, seperti dikutip Reuters.

Sebagai imbalan atas berbagai komisi, seperti gaji dan dana hibah, Lieber disebut menyediakan layanan untuk program penelitian tersebut untuk WUT. Lieber dituduh berbohong terkait keterlibatannya.

Unggahan di internet yang memutarbalikkan fakta ini telah sangat menyesatkan publik. Oknum tak bertanggung jawab memasang cuplikan berita aktual tentang penangkapan Lieber dengan deskripsi palsu alias hoaks bahwa dia ditangkap karena menjual virus corona penyebab penyakit COVID19 ke China sebagai senjata biologi.

Nama Charles Lieber memang kerap disebut-sebut oleh para penggila teori konspirasi sebagai pencipta virus corona untuk senjata biologi. Faktanya, para ahli dengan tegas menolak gagasan virus corona SARS-CoV-2 buatan manusia.

"Para ilmuwan dari berbagai negara telah mempublikasikan dan menganalisis genom dari agen penyebabnya, sindrom pernapasan akut virus corona 2 (SARS-CoV-2), dan mereka menyimpulkan bahwa virus corona ini berasal dari satwa liar," tulis pernyataan dari 27 ilmuwan yang terbit di jurnal medis The Lancet pada 19 Februari 2020.

Tulisan diatas jelas belum teringkap kejelasan kasus Libels, tapi sudah disimpulkan Hoax, padahal berita harusnya menunggu perkembangan lebih lanjut.

Yang jelas kasus libels menunjukan era baru pernas biologis secara intelejenkah ? atau memang perno terbuka biologis ? wallahualam

Sumber:
https://kumparan.com/kumparansains/viral-ilmuwan-harvard-charles-lieber-jual-virus-corona-ke-china-itu-hoaks-1tB92pfFfuj

0/Post a Comment/Comments

Terima Kasih

Lebih baru Lebih lama