Beredar Video Ningsih Tinampi di channel Youtube-nya, menuai kontrovers. Pasalnya banyak netizen berkomentar negatif tentang pernyataan Ningsih yang mengaku bisa mendatangkan malaikat dan nabi. Prilaku syirik yang kebablasan ini membuat geram semua pihak.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Adrian Wimbarda mengatakan pihaknya belun melakukan tindakan. Hal ini dikarenakan polisi bertindak sesuai aturan, polisi tidak bisa bertindak tanpa ada laporan.
"Kita belum terima laporan apa-apa," kata Adrian seperti dilansir detikcom, Sabtu (18/1/2020).
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menyatakan jika hal ini meresahkan masyarakat, dia meminta Kapolres Pasuruan menggelar langkah persuasif. Misalnya melakukan mediasi dengan pemerintah daerah, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
"Kalau itu suatu hal yang membuat resah, nanti akan dilakukan langkah persuasif, imbauan dari kepolisian," kata Truno di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya.
Truno menyebut tugas polisi penting sebagai pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat. Dia ingin seluruh masyarakat Jatim merasakan situasi yang kondusif.
"Nanti tentunya kapolres akan melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pemerintah daerah, stakeholder dan tokoh agama. Ini ranahnya peran stakeholder, jadi nanti peran kapolres untuk membicarakan misalnya seperti apa kata-kata itu, nanti ya buktikan bagaimana faktanya," terang Truno.
Walaupun Akhirnya Ningsih Tinampi Minta maaf, tapi sebenarnya tetap saja prilaku kesyirikan harus di tutup. kalau tidak akan timbul lagi masalah baru lagi.
Hal ini bisa saja terjadi, berakibat dari kepercayaan diri yang berlebihan sehingga kebablasan, yaitu percaya sama setan dan jin. Di tambah awalnya banyak orang percaya sehingga ningsih Tinampi menjadi Overacting, denagan mengatakan bisa meamanggil malaikat dan nabi.
Padahal Fenomena yang dilakukan Ningsih Tinampi adalah fenomen Biasa saja bagi yang biasa berhubungan dengan setan ataupun Jin. dan dalam tubuh manusia ada 77 malaikat, 7 setan, dan 1 manusis. Setan yang ada di tubuh manusia yang mati, hafal betul apa yang dilakukan oleh orang yang usda mati, baik suara, gesture dan lain sebagainya. Sehingga terkakang digunakan setan untuk merusak keimanan Manusia.
Sudah seharusnya jawa timur sebagai provinsi santri bertindak tegas terhadap upaya yang membawa masyarakat kejalan kesyirikkan..