"Pak Kyai Saya galau, ada waning non muslim saya jatuh cinta pada nya" keluh ku sama pak Kyai.
"Bagus dong, Lalu apa masalahmu " tanya Pak Kyai.
"Masalahnya dia tidak mau nikah secara Islam" kataku kepada pak Kyai.
Pak Kyai tersenyum dan berkata,
"Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Ada tiga perkara yang apabila perkara tersebut ada pada seseorang, maka ia akan mendapatkan manisnya iman, yaitu
(1) barangsiapa yang Allâh dan Rasûl-Nya lebih ia cintai dari selain keduanya,
(2) apabila ia mencintai seseorang, ia hanya mencintainya karena Allâh.
(3) Ia benci untuk kembali kepada kekufuran setelah Allâh menyelamatkannya sebagaimana ia benci untuk dilemparkan ke dalam Neraka.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dalam hadist itu jelas, jadi kamu lebih cinta pacar kamu apa rasulullah itu yang kamu harus tanyakan kapada dirims sendiri, sehingga setiap langkah kamu, selalu berlindung seagan iman mu !
Ketika kamu menerima harta berlimpah pun, kamu harus tanyakan kepada dirimu, apakah aku mencintai hartamu atau rasulmu ?. hal itu agar kami terhinadar dari sita koruptif dan sombong.
jelas kyai kepadaku.
"Allah Berfirman,
“Katakanlah (wahai Muhammad): "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allâh, ikutilah aku, niscaya Allâh mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.’ Allâh itu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." [QS. 3:31]
Itulah pertanyaan Instropeksi diri terbaik yang bias kamu lakukan" tambah pak Kyai mengakhiri pertemuan malam ini.